KRONOLOGI
PEMBUTAN SIMBOL
Dalam membuat symbol baik Yayasan maupun Pon pes
adalah sebagai berikut :
1.
Modernisasi
yang dipengaruhi oleh budaya barat sehingga lingkar gambar jagat miring kearah
barat sekaligus membuktikan rakyat Indonesia tidak lagi adat ketimuran di
sebabkan pengkroposan keimanannya wabil khusus Umat Islam.
2.
Berdirinya Pon
Pes di harapkan dapat mengembalikan jati diri Umat Islam sehingga di kuatkan
Garis-Garis dalam lingkar jagad tersebut adalah
a) garis berjumlah 5 sebagai simbul pentingnya pengamalan
rukun islam sebagai pengejawantahan di kalangan umamat islam
b) garis berjumlah 6 sebagai simbul pentingnya
pengejawantahan rukun iman dlam kehidupan keseharian umat islam
3.
hal tersebut
dalam poin tiga dapat terlaksana
apabila al-quran dapat mendorong
semangat belajar berdasarkan al-quran sebagai pedoman hidup mereka kususnya
umat islam manusia belajar pada umumnya maka gambar jagat dipangku oleh gambar
al-quran dengan pena berdiri tegak di atas atau di dalamnya
4.
Gambar Al Qur’
an bagian kanan terdiri dari empat kembar sebagai gambaran adanya shohabat
empat yang mewakili dan penerus nabi Muhamad Saw yaitu : Abu Bakar Assidiq,Umar
Bin Khatab,Usman Bin Affan,Ali Bin Abi Thalib. Sedangkan empat lembar disisi
kiri merupakan gambaran adanya empat madzab yang kesemuanya baik sebagai para
madzab landasan golongan Ahli sunah waljama’ah dalam mewujudkan
demokrasi,loyalitas dan solidaritas dalam kehidupan beragama,berbangsa dan
Bernegara
5.
Kurung lima
sudut menggambarkan bahwa pelaksanaan Pancasila dengan UUD 1945 menjadi
keniscayaan sebagai pengeja wantahan Syariat Islam berdasarkan Al Qur’an dan Al
Hadist Nabi Muhammad Saw.
6.
Bintang
Sembilan sebagai symbol keteladanan para wali 9 dalam hal ini khususnya para
wali yang telah mendakwahkan Syariat Islam dengan cara - cara yang sejuk tanpa
kekerasan sebagai pengeja wantahan pilar-pilar yang ada dalam prinsip-prinsip
aliran Ahli sunah waljama’ah.
Dengan
demikian diharapkan berdirinya pon pes Darussalam Muda menjadi pijakan para
kawula muda dalam rangka meneruskan ajaran para wali dan Ulama’ salaf untuk
menumbuh kembangkan kehidupannya dalam menyelamatkan umat bangsa untuk kembali
pada arti hidup Qurani dan membangun bangsa yang Robbani
Bersambung...!!